Oppa

Jepang Membangun Robot - Keunikan Festival Prefektur Chiba adalah sosok berbagai Figure dan Model expo. Event bread and butter menyosong figure dari anime dan karakter video game, baik varietas terlihat menakutkan dan terlihat keren.

Tapi awal mula kebanyakan orang mengasosiasikan acara ini dengan mainan, jika model Anda terbuat dari logam bukan plastik atau urethane, dan bisa dijalankan sendiri, berarti anda telah melewati batas seni tiga dimensi dan berbanding lurus ke arah teknik. Tentu saja, peserta pameran festival heran tidak akan menyimpang terlalu jauh dari pemikiran fantastis mereka, jadi apa yang Anda dapatkan ketika anda menggabungkan teknologi dengan fiksi ilmiah? Anda mendapatkan robot raksasa yang menakjubkan ini, yang begitu mudah untuk percontohan bahwa peserta bisa melakukan test drive robot tersebut.

Tidak terlalu lama lalu kami mencoba setelan yang didukung dari Sagawa Electronics. Kami tidak berbohong, itu mengagumkan, dan jika itu dalam anggaran kami, kami akan benar-benar memilih sebagai kendaraan untuk perjalanan kami ke kantor.

Namun, kadang-kadang Anda tidak merasa seperti menetap untuk setelan robot ketika apa yang Anda inginkan adalah sebuah robot yang sebenarnya. Jadi bayangkan kegembiraan kami ketika menuju keluar ke jalan yang menghubungkan dua ruang pameran Wonder Festival, kami berada di 3,4 meter (11 kaki, dua-inci) diatas robot Landwalker mesin produksi Sakakibara Kikai.


ini bukanlah sepotong dekorasi belaka, ini bisa berjalan. Ini juga bukanlah sesuatu yang diprogram otomatisasi, sebagai mekanismenya benda ini dapat dikendalikan oleh operator yang duduk di dalam rongga dada.


Meskipun Landwalker yang mengintimidasi tampak replika senjata, Anda tidak butuh latar belakang militer untuk dapat mengoperasikannya, sebagaimana dibuktikan oleh 12 warga sipil yang membawanya untuk berputar di depan kerumunan dalam sebuah demonstrasi mengenakan oleh situs hobi Guru Guru Box. Delapan orang pengguna Guru Guru Box yang beruntung dipilih pada hari-hari menjelang Wonder Festival, dan empat pelamar dipilih dengan menggambar di situs.


Mustahil untuk melihat Landwalker dan jika diingatkan mecha anime seperti Gundam, Macross, dan Evangelion.

Pada awal setiap judul, melalui serangkaian acara protagonis tiba-tiba menemukan dirinya di kokpit mesin perang raksasa untuk pertama kalinya. Tanpa pelatihan, dia mampu untuk menjadi pilot tersebut hanya dengan mendengarkan penjelasan dan perintah dari sekutu-sekutunya, yang tampaknya seperti peregangan lisensi artistik cukup jauh. Piloting sebuah robot raksasa tidak bisa semudah itu, bukan?


Ternyata bisa. Sebelum 12 atlet mecha mencoba Landwalker, mereka berdiri di sekitar selama beberapa menit sementara staf meberikan penjelasantentang kontrolnya. Selanjutnya, tanpa pelatihan atau praktek, mereka diikat di dalam dan satu per satu dengan mudah memanipulasi dua pedal robot dari pedal yang ditempatkan di footwell mesin.